Monday, December 23, 2024
   
TEXT_SIZE

Tokoh Ulama dan Tokoh Masyarakat Hadiri Acara NU di Unwahas



Semarang-kopertis6.or.id - Para tokoh ulama dan kiai dari Nahdlatul Ulama (NU) se-Jateng kemarin  berkumpul di Kampus II Unwahas Kalipancur. Mereka melakukan kegiatan tahunan “Ngumpulke Balungpisah Warga NU” yang mempunyai arti bahwa para tokoh NU dari berbagai profesi yang sukses harus tetap bisa bersatu.

Tampak hadir KH. Maimun Zubair atau dikenal Mbah Maimun selaku sesepuh atau tokoh ulama NU, KH. Hasyim Muzadi mantan Ketum NU, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, Dr. Noor Achmad MA mantan Rektor Unwahas, Ali Mufiz mantan Gubernur Jateng, Ketua MUI Jateng Ahmad Darodji, Rektor Unissula Anis Malik Thoha, Rektor Unnes Prof. Fathur Rokhman, Ketua PWNU Jateng Abu Hapsin, Ketua PBNU Kota Semarang H. Anasom dan para kiai serta akademisi.

“Saya senang dan merasa terharu para kiai se-Jateng bisa berkumpul dan kompak, serta tetap menjaga silaturahmi. Kegiatan tahunan “Ngumpulke Balung pisah Warga NU” ini, mereka adalah  orang NU yang sukses di bidang dan profesinya, akan tetapi masih bisa ingat kepada kelompok ini,” ucap Mbah Maimun saat tausiah di hadapan para kiai dan ulama se-Jateng. 

Mbah Maimun mengatakan, di Pulau Jawa khususnya Jawa Tengah paling banyak umat Islam yang ada di dalamnya. Sejarah Islam juga banyak terjadi dari Jawa Tengah dan para pengikut NU dalam kegiatan bertemu tahunan ini untuk tidak melupakan sejarah. “Kami ingin semua tak melupakan sejarah NU,” tegasnya.

KH. Hasyim Muzadi menambahkan, warga NU adalah pelopor konsep perjuangan Islam pada zaman dahulu. Kelompok NU agar selalu juga ikut memerangi terorisme karena saat ini terus diserang banyak bom. “Saya minta kepada warga NU agar kita jangan sekali-kali berpisah setelah menjadi pejabat lalu lupa,” tegasnya.

COMMUNITY

Materi Pelatihan