Banyumas-lldikti6.ristekdikti.go.id - Suasana berkabung nampak di kediaaman Rektor UMP, Dr H Syamsuhadi Irsyad MH di jalan Senopati, Dukuhwaluh. Sejak pagi, satu per satu orang silih berganti berdatangan mengucapkan bela sungkawa dan melakukan shalat jenazah.

Almarhum meninggal dunia di ruang ICU RS Margono Soekarjo unit Geriatri Purwokerto, Kamis, 28 Maret 2019 sekitar pukul 08.30 WIB, dan telah dimakamkan di Istana Gola Dukuhwaluh, Kabupaten Banyumas pada hari yang sama sekitar pukul 15.30.

Istri Rektor UMP dr Rafiah nampak tenang dan tabah meski terlihat kesedihan. BPH UMP sekaligus mewakili pihak keluarga, Drs Akmad Kifni mengatakan keluarga merasa berduka tapi sudah ikhlas dan ridho.

"Insyallaoh keluarga akan melanjutkan perjuangan beliau sebagai mujahid dakwah. Khususnya di keluaga besar Muhammadiyah. Dengan perjuangan ikhlas di Muhammadiyah dan diridhoi Allah dapat mengantarkannya ke surga Allah," katanya

Menurutnya, sosok Syamsuhadi Irsyad sangat patut diteladani. Sikap akhlakul karimahnya, ketulusan, keikhlasan, kesabaran, lemah lembut, bahkan saat marah pun tidak terlihat. Tapi kalau saat suka dan mendukung sangat kelihatan. "Karena begitu lembutnya, memimpin UMP dengan kesabaran, keuletannya insyallah menjadi amal jariyah almarhum," bebernya.

Meskipun terasa berat, kata dia keluarga sudah mengikhlaskan. "Almarhum, walaupun sakit terap berjuang hingga akhir hayatnya. Oleh karena itu, kami sampaikan jazakumullah kepada pentakziah yg telah memberikan perhatian khusus kepada almarhum mulai dari merasa sakitnya saat keluar masuk RS sampai saat ini menghaturkan bela sungkawa. Insyallah almarhum khusnul khotimah," masih menurut Akmad Kifni.

Sementara itu, Perwakilan Mahkamah Agung (MA) yang datang bertakziah, Dr Drs H A Mukti Arto MHum menyampaikan pimpinan MA yang tidak bisa hadir. MA mengucapkan belasungkawa dan duka cita. "Kita dari MA sangat terkesan betapa besarnya jasa almarhum memajukan MA dengan seluruh badan peradilan yang ada di dalamnya. Selama 10 tahun lebih sangat besar jasa beliau. Berkat perjuangan beliaulah MA semakin maju dan pesat. Kami haturkan terimakasih atas jasa beliau, semoga yang disumbangkan jadi amal jariyah," ujarnya.

Sedangkan Pimpinan Wilayah Jawa Tengah, Prof Dr Daelamy menganggap sosok Dr Syamsuhadi Irsyad di Jawa Tengah luar biasa perjuangannya melalui UMP. Di Pimpinan Pusat pun tidak ada yang tidak mengenal sosoknya. "Beliau dihormati, dikagumi dalam banyak hal. Dari saat menjabat sebagai Ketua Pengadilan Agama Tinggi sampai di MA luar biasa.  Mudah-mudahan kesederhanaan ini mengajarkan kita, untuk kembali kepada Allah. Semua di PP Muhammadiyah mengetahui sepak terjangnya dalam kaitannya dengan persyarikatan. Di UMP jangan terlalu larut, teruskan peejuangan beliau," katanya.

Tampak gambar : Prosesi Sholat Jenazah (Sumber berita dari Humas UMP)