Semarang -  Pernyataan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Prof. Mohammad Nuh, bahwa IKIP PGRI layak berubah bentuk menjadi universitas, disambut suka cita seluruh civitas akademika maupun pihak yayasan IKIP PGRI Semarang.

            “Saya sengaja datang sendiri ke IKIP PGRI Semarang untuk melihat dari dekat seberapa jauh kesiapan untuk berubah bentuk menjadi universitas pendidikan, utamanya mengenai sarana dan prasarana yang ada. Diresmikannya gedung Pascasarjana, dapat dijadikan indikator dalam memperkuat basis kelembagaan yang mau dikonversi menjadi universitas. IKIP PGRI saya nyatakan layak berubah bentuk menjadi universitas. Selama persyaratan dapat dipenuhi, mudah-mudahan pada tahun akademik 2013/2014, keinginan tersebut dapat terealisasi”, jelas Mendikbud.

            Hal tersebut disampaikan pada saat acara Sosialisasi Kurikulum 2013, Peresmian Gedung Pasca Sarjana, Peletakan Batu Pertama Pembangunan Balairung IKIP PGRI Semarang, di kampus setempat, baru-baru ini.

            Prof. Nuh menambahkan, dengan akan dikonversikannya IKIP PGRI menjadi Universitas Pendidikan, tentu daya jangkaunya semakin luas, program studi yang ditawarkanpun juga semakin beragam.

            Rektor IKIP PGRI, Dr. Muhdi mengatakan, dirinya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Prof. Nuh, atas kesediaan waktunya untuk hadir dalam beberapa rangkaian acara, sekaligus  melihat langsung dari dekat kesiapan lembagannya menuju universitas.

            “Dalam rangka memperluas akses, IKIP PGRI akan mengembangkan diri menjadi universitas. Apabila nanti sudah berubah bentuk, lembaganya tidak saja menjalankan program pendidikan akademik, tetapi juga vokasi maupun saint yang lain. Untuk proses ini, kami telah mempersiapkan fasilitas maupun sarana dan prasarana yang dibutuhkan. Bahkan, kami telah menerima penggabungan Akademi Teknologi Semarang (ATS). Penggabungan tersebut diharapkan akan mempercepat proses perubahan dari IKIP menjadi universitas” tandas Dr. Muhdi.