Sampangan-kopertis6.or.id- Eksistensi perguruan tinggi (PT) keberadaannya dipengaruhi berbagai aspek, yakni kepemilikan kredibilitas yang  subtansinya adalah pemenuhan regulasi, berkualitas, dikelola secara professional, serta mampu menyesuaikan diri dengan perubahan jaman.

“Yang bisa kita tangkap saat ini adalah menurunnya minat masyarakat kuliah pada jenjang program Diploma. Sehingga, dalam konteks ini yang dibutuhkan penyelenggara PT adalah melakukan perubahan bentuk institusi.”

Pernyataan ini disampaikan Koordinator Kopertis dalam sambutan tertulis yang dibacakan Kepala Bagian Umum, Hendradi Sulistyawan, SH pada acara Wisuda Ahli Madya ke-26 ASM Santa Maria, berlangsung di Aula Kampus setempat, belum lama ini.

Koordinator mengatakan, moratorium yang akan dibuka kembali pada Oktober hingga Desember 2015, diharapkan kepada ASM “Santa Maria” Semarang berminat mengajukan usulan perubahan bentuk dari akademi menjadi sekolah tinggi. “Sekiranya nanti usulan yang diajukan disetujui, maka ASM “Santa Maria” Semarang untuk tahun depan sudah memakai nama sekolah tinggi dengan progdi baru jenjang program S1.” sarannya.

“Bagaimanapun yang menyangkut sebuah keputusan, ada di tangan penyelenggara PT setempat. “Kita kembalikan pada yayasan yang memiliki kewenangan sepenuhnya.” tegasnya menambahkan.

Wisudawan terbaik pertama kali ini diraih Albina BR Tarigan, IPK 3,89, terbaik kedua diraih Windy Angelina Sinaga, IPK 3.78, terbaik ketiga diraih Maryati, IPK. 3.77.

Tampak gambar : pemberian penghargaan kepada wisudawan terbaik oleh Senat.