Solo-kopertis6.or.id – Bersamaan dengan penyelenggaraan Wisuda ke-21 Stikes PKU Surakarta di Solo Paragon Hotel, Sabtu, 23 Septermber 2016, berlangsung acara launcing LEMBAGA UPGRADING SKILL.

Menurut Ketua Stikes PKU Surakarta, Weni Hastuti, M.Kes, Lembaga Upgrading Skill merupakan lembaga pelatihan untuk mempersiapkan tenaga kesehatan yang akan dikirim ke luar negeri. “Kami ditunjuk dan dipercaya oleh BNP2TKI untuk mengelola lembaga ini di wilayah Solo Raya dan sekitarnya.” ungkapnya.

Dia menjelaskan, proyek ini diadakan sebagai upaya meningkatkan keterserapan kerja lulusan kita di luar negeri. “Dengan bekerjasama dengan BNP2TKI akan menangkap peluang kerja yang cukup besar di luar negeri.” kata Weni.

Deputi Kerjasama Luar Negeri dan Promosi BNP2TKI, Drg. Elia Rosalina Sunityo, MARS dalam paparannya menyampaikan,  lembaganya mendapatkan permintaan tenga kerja dari luar negeri banyak sekali, akan tetapi kami belum bisa memenuhi permintaan tersebut secara keseluruhan.

Elia menjelaskan, saat ini hampir disetiap negara minta tenaga perawat dari Indonesia. Namun demikian Ia menegaskan,  untuk bekerja ke luar negeri harus prosedural.

Menurutnya, jumlah lulusan perawat dalam setahun ada 22.000. Terserap bekerja di dalam negeri hanya 13.000. Sedangkan yang bekerja diluar negeri  terserap hanya pada kisaran angka 1.200 orang. Jadi dalam setiap tahun lulusan perawat Indonesia yang mengganggur jumlahnya tidak sedikit. Solusinya adalah menggalakkan penyerapan dalam dan luar negeri.

Koordinator Kopertis Wilayah VI, Prof. DYP. Sugiharto mengapresiasi dan menyampaikan ucapan selamat terhadap acara launcing LEMBAGA UPGRADING SKILL.

“Jika Ibu Elia dalam penjelasannya harus secara prosedural untuk bekerja di luar negeri, maka untuk lulus dari perguruan tinggipun  juga harus prosedural, yakni diluluskan oleh perguruan tinggi yang memenuhi ketentuan sah dan legal.

Prof. DYP pada kesempatan itu memberikan keyakinan kepada Deputi Kerjasama Luar Negeri dan Promosi BNP2TKI, bahwasannya lulusan yang dihasilkan oleh Stikes PKU Surakarta telah memenuhi ketentuan tersebut.